Menyusul peluncuran Xiaomi Mi A1 di India pada tanggal 5 September 2017, akhirnya Xiaomi Mi A1 pun resmi masuk ke Indonesia pada tanggal 20 September 2017.
Selain di India dan Indonesia, Xiaomi Mi A1 juga akan tersedia di 40 negara lain di duina.
Saya termasuk yang menunggu Xiaomi Mi A1 masuk ke Indonesia, karena ponsel ini merupakan ponsel pertama Xiaomi yang tidak menggunakan MIUI.
Xiaomi Mi A1 merupakan hasil kolaborasi Xiaomi dengan Google yang tergabung dalam proyek Android One.
Saya berkesempatan menghadiri acara peluncuran Xiaomi Mi A1 yang bertempat di The Hall, Senayan City, Jakarta.
Peluncuran Xiaomi Mi A1
Saya datang ke lokasi pukul 10:30 WIB. Setelah mendaftarkan diri, saya mendapatkan goodie bag yang berisi Xiaomi Mi Band 2.
Selain dihadiri media dan perwakilan distributor, acara ini juga diramaikan oleh kehadiran 350 orang Mi Fans dari 22 kota di Indonesia.
Suasana riuh rendah saat Mi Fans memasuki ruangan. Berbagai atribut dari spanduk hingga terompet gas mereka bawa, membuat suasana mirip seperti saat menonton pertandingan sepak bola.
Acara dimulai pada pukul 11:00 WIB, yang dibuka oleh Steven Shi Yan, Head of Xiaomi South Pacific Region sekaligus Xiaomi Indonesia Country Manager. Steven memaparkan perkembangan Xiaomi di Indonesia.
Steven mengungkapkan rencana dibukanya authorized Mi Store di Mal Summarecon Bekasi, menyusul pembukaan Mi Store di Mal Summarecon Serpong pada 30 Agustus 2017 lalu.
Xiaomi menargetkan akan ada 15 authorized Mi Stores di akhir tahun 2017. Selain Mi Store, Xiaomi juga menargetkan akan ada 56 pusat layanan purnajual Xiaomi, dari 42 pusat layanan purnajual yang tersebar di 34 kota di seluruh Indonesia, pada akhir 2017.
Secara khusus, Xiaomi juga mengucapkan terima kasih kepada dukungan Mi Fans yang kini berkembang di berbagai kota di Indonesia, khususnya Pulau Jawa.
Xiaomi juga mengucapkan terima kasih atas tercatatnya 100.000 pengguna yang terdaftar di forum komunitas Mi di Indonesia.
Pengenalan produk dibawakan oleh Donovan Sung, Director of Product Management dan Marketing Xiaomi Global.
Sebelum melangkah ke produk, lagi-lagi Mi Fans disinggung kehadirannya oleh Donovan.
Donovan bahkan sempat berinteraksi dengan presiden Mi Fans Jakarta, Anwar Jaeni, di atas panggung.
Donovan pun bercerita, berawal dari ramainya tagar #BawaMiA1keIndonesia di Twitter, Xiaomi kemudian mewujudkan keinginan Mi Fans tersebut.
Secara fisik, ada tiga hal utama yang ditawarkan oleh Xiaomi Mi A1, yaitu layar besar, kamera ganda, dan bodi logam.
Bentang layar Full HD Xiaomi Mi A1 berukuran 5,5 inchi yang dilindungi oleh Corning Gorilla Glass. Xiaomi Mi A1 juga menggunakan layar lengkung 2,5 D.
Kamera ganda dengan zoom optik menjadi senjata utama Xiaomi Mi A1. Kamera XIaomi A1 terdiri atas kamera bersudut lebar di sebelah kiri dan kamera jarak jauh (telephoto) di sebelah kanan. Masing-masing kamera beresolusi 12 MP.
Penggunaan kamera ganda memungkinkan Xiaomi Mi A1 memperhitungkan latar belakang dan obyek foto, sehingga menghasilkan efek depth of field yang cantik.
Perbesaran gambar (zoom) optik 2× dan zoom digital 10× membuat obyek yang jauh terlihat lebih jelas.
Kamera depan Xiaomi Mi A1 beresolusi 5 MP tanpa lampu kilat yang dilengkapi dengan fitur Beautify yang cocok untuk penggemar swafoto.
Bodi Xiaomi Mi A1 berdesain unibody yang terbuat dari logam dengan ketebalan 7,3 mm.
Xiaomi Mi A1 hadir dengan tiga pilihan warna, yaitu Black, Gold, dan Rose Gold.
Prosesor Qualcomm Snapdragon 625 dengan teknologi 14 nm FinFET octacore 2 GHz menjadi otak dari Xiaomi Mi A1.
Memori RAM yang ditanam sebesar 4 GB dan media simpan sebesar 64 GB menjadikan Xiaomi Mi A1 memiliki performa yang tinggi.
Xiaomi Mi A1 dilengkapi dengan sensor sidik jari dan pemancar inframerah yang berfungsi untuk mengontrol perangkat rumah tangga melalui aplikasi Mi Remote.
Urusan audio, Xiaomi Mi A1 menggunakan smart sound amplifier 10V, teknologi algoritma kalibrasi DHS, penguat daya audio terpisah, dan mendukung headphone dan earphone berkualitas yang memiliki impedansi tinggi hingga 600 Ohm.
Qualcomm Snapdragon 625
Shennedy Ong, Country Director Qualcomm Indonesia, menjelaskan keunggulan yang dimiliki prosesor Qualcomm Snapdragon 625.
Tidak hanya teknologi 14 nm FinFET berinti delapan, prosesor Qualcomm Snapdragon 625 mendukung X9 modem LTE yang bekerja optimal pada jaringan 4G/LTE.
Pengolahan grafis pada Qualcomm Snapdragon 625 dipercayakan pada Adreno 506 yang dioptimalkan untuk fotografi terutama penggunaan kamera ganda, pengkodean video hingga 4K, dan perekaman gambar lambat (slow motion).
Grafis pada Qualcomm Snapdragon 625 juga meningkatkan pengalaman bermain game terutama yang bergrafis rumit dan detail.
Selain performa, Qualcomm Snapdragon 625 juga irit konsumsi daya, sehingga membuat baterai ponsel lebih awet dan tahan lama.
Android One
Pete Nuchanatanon, Head of Consumer Marketing for South East Asia and South Asia, memaparkan tentang Android One.
Proyek Android One awalnya menyasar pada pengguna awam yang membutuhkan perangkat ringan namun bisa diandalkan.
Namun seiring waktu, rupanya peminat Android One tidak hanya kalangan awam, namun juga penggemar gawai yang penasaran dengan performa Android One.
Karena alasan ini lah, Google kemudian menyasar pasar yang lebih luas, yaitu dengan membangun kerjasama dengan produsen ponsel berkualitas dengan menawarkan pengalaman Android terbaik yang dirancang oleh Google.
Beberapa keunggulan Android One adalah kemudahan, keamanan, dan keterbaruan. Android One memberikan pengalaman Android murni, yang menitikberatkan pada kemudahan penggunaan.
Keamanan menjadi masalah serius yang ditangani oleh Google. Secara default, Android One menerapkan Google Play Protect yang secara otomatis membantu menjaga keamanan informasi dan memastikan ponsel bersih, cepat, dan berkinerja terbaik.
Bekerjasama dengan Android One, Xiaomi Mi A1 akan menerima setidaknya dua tahun pembaruan sistem operasi Android ke versi terbaru.
Meski pada pembelian Xiaomi Mi A1 menggunakan Android 7.1.2 Nougat, namun ponsel ini akan mendapat pembaruan Android Oreo pada 2017 dan menjadi salah satu dari perangkat yang pertama menerima pembaruan Android P.
Karena kerjasama ini, beberapa fungsi yang biasa ada di MIUI akan digantikan dengan fungsi dasar Android.
Salah satunya adalah sinergi antara kamera dan Google Photos. Setiap foto akan disimpan otomatis ke Google Photos.
Harga dan Penjualan Xiaomi Mi A1
Xiaomi yang telah lama menjalin kerjasama eksklusif dengan Lazada sejak penjualan Xiaomi Redmi 1S di September 2014, Xiaomi Redmi Note 3G di November 2014, Xiaomi Redmi 2 di April 2015, Xiaomi Redmi Note 4G di Mei 2015, hingga Xiaomi Mi 4i di Juni 2015, kembali membawa Xiaomi Mi A1 ke publik melalui program flash sale.
Xiaomi Mi A1 dijual dengan harga Rp 3.099.000 dan mulai tersedia di Lazada pada tanggal 2 hingga 5 Oktober 2017.
Xiaomi Mi A1 juga akan tersedia pada jaringan distribusi Erajaya (Erafone dan TAM) pada tanggal 6 Oktober 2017.
Untuk melakukan pembelian melalui flash sale di situs Lazada, perlu mendaftarkan diri (pre-order) yang akan dibuka pada tanggal 25 September 2017 hingga 30 September 2017.
Pada tanggal 2 Oktober 2017, Xiaomi Mi A1 juga tersedia di Mi Store Mal Pondok Indah dan Mi Store Mal Summarecon Serpong, namun dalam jumlah yang terbatas.
Untuk pertama kalinya, Xiaomi menawarkan garansi 15 bulan untuk Xiaomi Mi A1. Garansi 15 bulan ini juga akan diterapkan ke produk-produk Xiaomi yang akan datang.
Penampilan JKT48
Acara peluncuran produk Xiaomi Mi A1 kali ini tampil beda. Pada akhir acara, sembilan anggota JKT48 berlenggak-lenggok di panggung sembari memegang ponsel Xiaomi Mi A1.
JKT48 pun menutup acara dengan tampil membawakan lagu-lagu andalan mereka, diiringi sorak sorai dari Mi Fans yang ikut bergoyang mengikuti irama lagu yang rancak.
Teringat usia, saya memilih menuju ke area penampil produk untuk menggenggam dan mencoba-coba produk Xiaomi Mi A1.
Sekilas Xiaomi Mi A1
Xiaomi Mi A1 merupakan ponsel seri Mi pertama yang dibuat di Indonesia, bekerja sama dengan PT Sat Nusa Persada Tbk, menyusul produksi Xiaomi Redmi 4A, Xiaomi Redmi Note 4, dan Xiaomi Redmi 4X.
Saat digenggam, Xiaomi Mi A1 terasa pas di tangan saya. Kemungkinan karena saya terbiasa menggenggam ponsel dengan layar 5,5 inchi sehingga saya bisa langsung terbiasa dengan ponsel berlayar lebar.
Bodinya terasa kokoh dan bobotnya hanya 165 gram.
Bingkainya cukup tipis sehingga meski layarnya berukuran 5,5 inchi, lebar ponsel ini hanya 75,8 mm.
Saya mencoba mengamati sisi samping ponsel, rupanya benar, kaca Corning Gorilla Glass-nya memiliki sudut lengkung 2,5 D.
Saya merasa kinerja ponsel ini begitu ringan. Selain karena spesifikasi prosesor, RAM, dan media simpan, Android One yang ditanam di Xiaomi Mi A1 tidak memiliki aplikasi bawaan dari Mi.
Saya merasa saya seperti menggunakan custom ROM saat melihat tampilan Android di ponsel Xiaomi.
Aplikasi yang terpasang hanya aplikasi bawaan dari Android saja. Seluruh aplikasi tersimpan di dalam menu Drawer yang menurut pengguna MIUI, menu Drawer tidak begitu berguna.
Saya tidak menemukan aplikasi bawaan Mi semacam Mi Cloud, akun Mi, Mi Cuaca, dan beberapa aplikasi Mi lain yang sering saya gunakan.
Saya penasaran apakah aplikasi-aplikasi bawaan Mi tersebut bisa dipasang di Xiaomi Mi A1, namun saya tidak bisa melakukan itu di ponsel pajangan ini.
Kamera Ganda
Karena keterbatasan, saya tidak dapat mengeksplorasi lebih dari kamera ganda Xiaomi Mi A1 ini.
Yang pasti, kinerja kamera ganda untuk mendapatkan hasil depth of field yang sempurnya sehingga menimbulkan efek bokeh pada bagian latar belakang, obyek sebaiknya berada pada jarak minimal 2 meter.
Setiap kali kamera ganda digunakan, foto akan menampilkan watermark bertuliskan “Shot on Mi A1, Mi Dual Camera“. Tulisan ini bisa dihilangkan dari menu pengaturan.
Berikut ini contoh gambar yang saya potret menggunakan kamera ganda Xiaomi Mi A1.