matriphe! personal blog

Baterai MacBook Pro yang saya beli 5 tahun lalu akhirnya saya ganti setelah saya menunda-nunda, meski indikator baterai sudah menyatakan baterai saya harus diganti.

Saya sendiri merasakan performa baterai MacBook Pro 13 inci keluaran pertengahan 2012 saya menurun, jika biasanya bertahan hingga lebih dari 7 jam, kini hanya bertahan sekitar 2-3 jam saja.

Kelakuan saya memang tidak layak dicontoh, karena meski MacOS sudah meminta saya mengganti baterai, namun karena saya merasa daya tahan baterai 2-3 jam masih cukup, saya menunda untuk mengganti baterai.

Saya pun memutuskan untuk mengganti baterai setelah khawatir akan mengganggu kinerja piranti keras lain di MacBook.

Mac Arena di Mal Ambassador lantai 2 menjadi tujuan saya karena selain jaraknya dekat dengan tempat tinggal saya, reputasinya di kalangan pengguna Apple juga baik.

Selain menjual suku cadang produk Apple secara online, Mac Arena juga menyediakan layanan perbaikan ke rumah, sekolah, dan kantor dengan memesan melalui situs home service Mac Arena.

Namun jangkauan layanan ini masih terbatas di Jakarta dan Tangerang Selatan.

Saya pribadi sebelumnya pernah menggunakan layanan Mac Arena, yaitu melakukan penambahan RAM dari 4 GB menjadi 8 GB setahun setelah pembelian, di mana saat itu nama toko saat itu masih Warung Mac.

Saat saya datang pada 15 Juli 2018, suasanya sangat berbeda saat saya ke toko ini pada sekitar tahun 2014, meski lokasinya tetap sama.

Toko Mac Arena terkesan lebih lega, dan sistem layanannya juga lebih baik, tidak seperti saat saya datang pada tahun 2014, di mana tampilan masih seperti toko kecil dengan berbagai perabotan terlihat tergeletak di sana-sini.

Di Mal Ambassador lantai 1 terdapat toko Mac Arena Xpress, yang merupakan satu kerabat dengan Mac Arena di lantai 2, di bawah Advanina Group.

Saya diterima oleh mbak penjaga bagian penerimaan servis.

Setelah memastikan baterai untuk seri A1278/A1322 tersedia dan bisa langsung dipasang, saya menyerahkan MacBook Pro saya.

Ada perbedaan harga yang cukup signifikan, jika dibandingkan dengan harga membeli secara online.

Di situs Mac Arena dan Mac Arena Xpress menyantumkan harga Rp 1.095.000, sedangkan di situs Warung Mac dan Advanina, harganya Rp 1.149.000.

Saat sampai di toko, rupanya harga baterainya Rp 1.199.000 sudah termasuk pemasangan oleh teknisi bersertifikat Macintosh.

Sebenarnya saya sendiri bisa memasang sendiri baterai tersebut, namun karena saya ingin sekalian jalan-jalan, maka saya memutuskan untuk membawa MacBook Pro saya dan menggantinya di toko.

Mbak petugas kemudian meminta saya menyalakan MacBook Pro saya untuk dicek kondisinya sebelum diterima, untuk mengantisipasi komplain atau kerusakan lain setelah atau sebelum pemasangan baterai.

Beberapa kondisi yang diperiksa antara lain layar LCD, kamera depan, koneksi Wi-Fi, Bluetooth, pengeras suara (yang saya menyatakan bahwa keadannya sudah pecah dan saya perbaiki sendiri), sensor, trackpad, keyboard, pengatur kecerahan layar, pengatur volume suara, pengisi daya, dan kondisi fisik MacBook Pro saya.

Hasil pemeriksaan kemudian ditulis di lembar tanda terima yang saya tanda tangani. Selain mencatat nama dan nomor kontak, mbak petugas menuliskan kata sandi yang akan digunakan oleh teknisi jika diperlukan.

Saya mendapat salinan kertas tanda terima yang berwarna merah, dan saya diminta menunggu selama 1 jam.

Tepat satu jam setelah MacBook Pro saya diterima, saya bisa mengambil kembali MacBook Pro saya setelah membayar di kasir.

Setelah saya menyerahkan tanda terima, saya diminta memeriksa MacBook Pro saya terlebih dahulu apakah ada yang kurang.

Saya menemukan pengaturan tanggal dan waktu di MacBook Pro saya berubah menjadi 1 Januari 2018 dan jam 09:00.

Dugaan saya, pengaturan berubah karena ada penggantian baterai, di mana sistem melakukan reset atau kalibrasi ulang, di mana suplai daya untuk menyimpan pengaturan tanggal dan waktu hilang.

Namun sepengalaman saya, meski saya mencabut konektor baterai untuk keamanan saat membedah MacBook Pro saya, pengaturan tanggal dan waktu tidak berubah.

Baterai lama saya pun dikembalikan dengan menggunakan kardus kemasan baterai, plus dua buah obeng kecil, yang menurut mbak penjaga merupakan bagian dari baterai.

Sesampainya di rumah, saya mencoba menyinkronkan tanggal dan waktu pada MacBook Pro saya, namun anehnya meski pengaturan sudah saya set otomatis mengikuti zona waktu jaringan, tapi tidak berubah.

Sepertinya service NTP (Network Time Protocol)-nya mati dan saya perlu melakukan sinkronisasi manual dengan perintah sudo ntpdate -u time.asia.apple.com.

Saya pun memeriksan kondisi baterai dari halaman informasi MacOS, dan informasi yang ditampilkan sesuai dengan spesifikasi baterai.