Tahun 2020 memang sungguh ajaib, setelah koneksi ke blog ini mengalami gangguan, kini server Ecovacs juga mendapat masalah.
Ceritanya pagi tadi saya hendak menyalakan robot pembersih Ecovacs Deebot Ozmo 950 untuk membersihkan rumah, namun beberapa kali Ancie tidak merespon.
Saya mendapatkan pesan, “Data acquisition timed out. Please exit and try again.” saat mencoba terhubung ke robot tersebut.
Awalnya saya menduga koneksi internet saya yang lemot, namun hal ini tidak terbukti, karena saya bisa terkoneksi ke berbagai situs dan layanan dengan lancar.
Saya menduga koneksi robot ke wi-fi bermasalah, dan saya kemudian membuka router untuk mengecek, dan robot dikenali dan terhubung ke router.
Langkah-langkah troubleshooting sudah saya ikuti, namun hasilnya nihil.
Saya lalu menduga ada masalah dengan server Ecovacs, atau minimal ada gangguan.
Setelah googling, saya menemukan beberapa keluhan serupa di Reddit dan forum Ecovacs, yang waktu posting-nya belum terlalu lama.
Artinya, tidak hanya saya yang mengalami masalah serupa.
Saya lalu membuka Twitter dan memasukkan kata kunci pencarian @ecovacsrobotics, dan muncul lah seluruh keluhan yang sama dari pengguna robot Ecovacs dari seluruh dunia.
Sepertinya memang terjadi masalah di server Ecovacs sehingga aplikasi tidak dapat menghubungi robot-robot pembersih.
Sama seperti kelakuan netizen Indonesia yang marah, orang-orang menyerang akun Twitter Ecovacs dengan pertanyaan dan keluhan.
Ada yang menduga server Ecovacs kewalahan karena banyak orang membeli robot ini sebagai kado natal dan tidak bisa melayani peningkatan pengguna.
Beberapa pengguna juga mempertanyakan tentang koneksi internet yang digunakan oleh robot, di mana saat terjadi gangguan, seluruh robot tidak dapat berfungsi.
Sebenarnya robot pembersih tetap bisa berfungsi, dengan menekan tombol secara manual di badan robot, maka robot pembersih tersebut tetap bisa menjalankan fungsinya.
Hanya saja memang kemampuannya jadi terbatas, seperti misalnya tidak bisa memantau posisi si robot secara realtime, atau mengatur kekuat penyedotan, hingga membatasi robot untuk tidak melanggar area larangan virtual.
Sembari menunggu server Ecovacs kembali beroperasi, saya menemukan sebuah proyek menarik di GitHub yang bisa digunakan untuk menggantikan fungsi server Ecovacs.
Bumper, skrip berbahasa Python ini, bisa difungsikan sebagai server lokal di mana robot Deebot tak perlu mengirim data ke internet untuk beroperasi.
Rupanya di GitHub cukup banyak script yang ditulis dalam berbagai bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengontrol dan memonitor robot pembersih Ecovacs ini.
Menarik, saya sepertinya suatu saat akan mencoba bermain-main dengan hal ini.
Tak lama kemudian, server Ecovacs kembali aktif dan saya bisa terhubung ke robot pembersih saya dan saya lalu memerintahkannya untuk membersihkan rumah.
Ini pengalaman pertama kali saya mengalami masalah secara global dengan Ecovacs.
Sepertinya, harapan untuk memiliki rumah cerdas, seluruh perangkat IoT (Internet of Things) terhubung dengan cloud, perlu dipikirkan ulang, terutama jika terjadi masalah seperti ini.
Pada 14 Desember 2020, layanan Google mengalami gangguan pada sistem otentikasi, yang berimbas pula ke layanan Google Home dan Google Nest.
Pengguna yang menggunakan perangkat Google Home atau Google Nest tidak dapat terhubung dan mengoperasikan perangkat mereka.